7 Desa Wisata Terbaik di Indonesia Penuhi Keindahan Alam
Indonesia

7 Desa Wisata Terbaik di Indonesia Penuhi Keindahan Alam

Jessica J

Pernah bertanya-tanya bagaimana rasanya mengunjungi desa yang damai di Indonesia? Bayangkan saja berada di suatu tempat dengan keindahan alam yang belum terjamah. Semilir angin yang sejuk dan menyegarkan menerpa wajah Anda. Pemandangan hijaunya yang luas menarik perhatian Anda. Tempat yang sempurna untuk ketenangan! Daerah terpencil ini menjadi populer di kalangan wisatawan lokal dan internasional yang ingin merasakan wisata desa!

1. Desa Tuktuk, Toba Samosir, Sumatera Utara

Terletak di Pulau Samosir, Sumatera Utara, Desa Tuktuk adalah kawasan yang diberkahi dengan budaya tradisional, pemandangan yang rimbun, dan suasana yang menyegarkan. Saat Anda masuk, Anda akan disambut dengan pemandangan Danau Toba yang menakjubkan karena desa ini terletak persis di sisi pantainya. Anda bisa menjelajahi kulinernya yang lezat, seperti Ikan Tinombur Bakar. Kemudian amati kreasi di balik ulos, karya tenun tangan tradisional daerah tersebut.

Desa Tuktuk juga merupakan tempat yang tepat untuk berpetualang di alam! Anda dapat melakukan perjalanan di perbukitannya, bersepeda di sekitar desa, dan menikmati jalan-jalan pagi. Apapun aktivitas menarik yang Anda pilih, Anda pasti akan menikmati lingkungan alamnya yang indah!

2. Desa Warna Burai, Ogan Ilir, Sumatera Selatan

Berjalan-jalan di sekitar Desa Warna Burai, dan Anda akan melihat warna-warna cerah di sekitarnya! Dulunya merupakan daerah kecil dan jarang penduduknya, Warna Burai ini kemudian disulap menjadi destinasi wisata. Potensi panorama alamnya menarik banyak orang untuk mengunjungi situs di Ogan Ilir, Sumatera Selatan.

Baca Juga:  6 Destinasi Wisata Alam dengan Pemandangan yang Indah di Indonesia

Ada banyak aktivitas yang bisa kamu lakukan di sini! Naik perahu atau coba makan di restoran terapungnya. Tetapi jika Anda lebih suka perjalanan ke alam, Anda juga bisa memetik buah sendiri di wisata agrowisatanya. Cukup mengasyikkan, bukan?

3. Desa Tugu Selatan, Bogor, Jawa Barat

Jika Anda ingin menjelajahi budaya Jawa dengan sedikit petualangan, Desa Tugu Selatan adalah tempat yang wajib dikunjungi! Dengan atraksi budaya yang beragam, seperti batik dan kerajinan tradisional, desa ini adalah tempat yang sempurna untuk mengamati komunitas yang membuat suvenir yang rumit. Apalagi, kawasan yang terletak di Bogor, Jawa Barat ini menyuguhkan dedaunan yang rimbun untuk jalan-jalan pagi yang menyenangkan di antara Ibu Pertiwi.

Tapi, yang paling terkenal di Desa Tugu Selatan adalah olahraga paralayangnya. Banyak atlet profesional paralayang melalui langit indah yang menghadap ke sawah dan tanaman hijau. Anda juga bisa merasakan paralayang di sini! Ada banyak panduan bagi Anda untuk mencoba olahraga yang memacu adrenalin ini!

4. Desa Cibuntu, Kuningan, Jawa Barat

Ikuti liburan seru ke Desa Cibuntu di Kuningan, Jawa Barat! Situs ini menawarkan tempat untuk menemukan kembali alam, memfasilitasi akomodasi homestay yang bagus dan tempat berkemah. Anda bisa melihat lebih dekat pada komunitas, menampilkan pertunjukan budaya dan ritual. Desa ini bahkan dinobatkan sebagai desa wisata terbaik kelima 2016 di ASEAN untuk sektor homestaynya.

Ada banyak tempat wisata alam yang bisa dikunjungi di sini juga! Salah satunya adalah Gunung Ciremai, sekitar satu jam perjalanan dari Cibuntu. Jelajahi situs ini untuk mendapatkan pemandangan luas dari area ini! Anda juga dapat menemukan Air Terjun Gongseng, yang hanya berjarak 16 km. Di sini, Anda akan melihat sekilas peremajaan yang dikelilingi oleh dedaunan dan medan hijau.

Baca Juga:  Kusuma Agrowisata Batu: Menyelami Keindahan Alam dan Wisata Pertanian

5. Desa Candirejo, Magelang, Jawa Tengah

Tukarkan hiruk pikuk kehidupan kota Anda dengan perjalanan damai di Desa Candirejo di Magelang, Jawa Tengah. Destinasi ini menawarkan pemandangan sawah yang indah dan sungai yang masih alami. Salah satu tempat yang populer untuk dikunjungi adalah Perbukitan Menoreh, di mana Anda dapat melihat sekilas matahari terbit atau terbenam keemasan.

Pengalaman budaya di sini juga direkomendasikan. Mulai dari memainkan alat musik tradisional, gamelan, mencicipi makanan khas Jawa yang lezat, gudeg, Anda akan menyerap warisan uniknya. Rasakan wisata desa dengan tinggal bersama penduduk setempat dengan mencoba akomodasi homestay.

6. Desa Pentingsari, Sleman, Yogyakarta

Ada yang mau petualangan outdoor di Pentingsari? Bersiaplah karena desa di Sleman Yogyakarta ini akan memberikan petualangan yang mendebarkan! Karena area ini dipenuhi dengan jalur ekstrem dan cukup dekat dengan Gunung Merapi, Anda akan dapat mengeluarkan sisi petualang Anda saat bermanuver dengan jeep. Rasakan kegembiraan saat Anda melihat jalan berbatu di antara pohon-pohon yang lebat dan lebat — itu pasti akan mengisi sensasi Anda!

Desa Pentingsari juga terkenal dengan atraksi wisata berkelanjutannya. Benamkan diri Anda dalam warisan lokal dengan belajar cara membuat batik atau belajar tarian tradisional Jawa. Kemudian saat istirahat, Anda dapat menikmati banyak restoran di sekitar desa. Anda juga dapat menikmati pengalaman homestay di tengah hamparan vegetasi Yogyakarta. Perjalanan ke desa ini akan menjadi kenangan yang tak terlupakan! Maka tak heran jika ini mendapat penghargaan Indonesia Sustainable Tourism Award (ISTA) 2017 untuk kategori ekonomi dan Top 100 Destinations in Global Green Destinations Days (GGDD) 2019.

Baca Juga:  10 Rekomendasi Wisata Pantai Gunung Kidul Paling Hits

7. Desa Pujon Kidul, Malang, Jawa Timur

Terkadang hidup sederhana adalah hidup yang bahagia. Apa cara yang lebih baik untuk melakukan itu selain perjalanan ke Desa Pujon Kidul, Jawa Timur? Destinasi desa wisata ini dibuat sebagai sarana edukasi bagi wisatawan lokal dan internasional untuk merasakan suasana desa yang menenangkan. Di sini, Anda dapat menikmati waktu memetik sayuran, belajar tentang pengolahan susu, dan melihat-lihat sawah di sekitar.

Wisata Desa Pujon Kidul sendiri dikelilingi perbukitan, dengan suasana sejuk menyegarkan dan persawahan yang luas. Jadi sebaiknya ambil banyak foto saat berada di sana! Anda dapat mengunjungi tempat ini dalam waktu satu jam perjalanan dari kota Malang.

Ketika Anda memutuskan untuk menjelajahi tempat-tempat yang semarak ini, pastikan untuk menerapkan protokol kesehatan CHSE (Kebersihan, Kesehatan, Keselamatan, dan Kelestarian Lingkungan). Ini berarti selalu mencuci tangan, memakai masker setiap kali Anda bepergian. Dan untuk selalu menjaga jarak dengan orang lain.